PROFIL PERUSAHAAN PT.VERITRA SENTOSA INTERNASIONAL
(PAYTREN)
USTADZ YUSUF MANSUR OWNER PAYTREN
ALAMAT KANTOR PUSAT PAYTREN
PayTren Head Office
PT. Veritra Sentosa Internasional
The Suites Metro Blok E5-E7
Jln.Soekarno Hatta No.693
RT. 06/ RW.06 Kelurahan Jatisari
Kecamatan Buah Batu Bandung 40286
MENGENAL PROFIL PERUSAHAAN PAYTREN
Perjalanan Treni
PT. Veritra Sentosa Internasional (Treni) didirikan oleh Ustadz Yusuf Mansur pada tanggal 10 Juli 2013, berdasarkan Akta Pendirian Perseroan Terbatas No. 47 oleh Notaris/ PPAT H.Wira Francisca, SH., MH.
Lahir dari pemikiran Yusuf Mansur sebagai bentuk kontribusi dalam menunjang kehidupan masyarakat Indonesia. Dari hasil pengamatannya terhadap kebiasaan dan budaya masyarakat Indonesia saat ini, muncul gagasan untuk memberikan fasilitas yang bertujuan memudahkan dan membantu masyarakat.
Salah satu karya Treni adalah PayTren, fasilitas yang memudahkan masyarakat dalam melakukan pembayaran kewajiban dengan menggali potensi kebiasaan mereka dalam penggunaan teknologi (gadget). Keunikan lain dari PayTren adalah dapat memberikan manfaat dan keuntungan lebih dari sekedar aplikasi untuk bayar-bayar.
Profil Treni
Tujuan utama Treni adalah untuk membantu masyarakat dengan menyediakan pelayanan melalui konsep penghematan terstruktur dan berjamaah. Treni ingin menjadi bagian dari kehidupan masyarakat yang selaras dengan inovasi yang terus diberikan dalam menunjang kehidupan.
Kerjasama adalah nilai yang kami tanamkan dalam mencapai tujuan dan mengembangkan komunitas dengan mensinergikan potensi sumber daya manusia, ekonomi dan teknologi digital. Kami setulus hati dalam mendukung serta menjalin silaturahmi, membangun relasi, saling berbagi dan memperluas rezeki menuju kehidupan yang lebih baik.
Silaturahmi & Maju Bersama Treni
Tujuan utama Treni adalah untuk membantu masyarakat dengan menyediakan melalui penghematan terstruktur dan berjamaah.
Treni ingin menjadi bagian dari kehidupan masyarakat yang selaras dengan inovasi yang terus diberikan dalam menunjang kehidupan.
Kerjasama adalah nilai yang kami tanamkan dalam mencapai tujuan dan mengembangkan komunitas
dengan men-sinergikan potensi sumber daya manusia, ekonomi dan teknologi digital.
Kami setulus hati dalam mendukung serta menjalin silaturahmi, membangun relasi, saling berbagi
dan memperluas rezeki menuju kehidupan yang lebih baik.
Manfaat & Keuntungan
Bergabung dengan Treni tidak beresiko, semua keputusan ditangan anda. Bersama Treni, anda dapat merasakan manfaat sekaligus memperoleh peluang bisnis yang unik.
Anda memiliki kesempatan untuk memilih; apakah anda ingin memperoleh penghasilan tambahan maupun ingin membangun sebuah karir.
Community
Kami membangun bisnis melalui konsep jejaring kemitraan yang berbasiskan komunitas lintas agama, suku, budaya dan sosial dalam satu naungan bernama komunitas PayTren.
Dalam perwujudan menuju 1 (satu) miliar pengguna melalui komunitas Paytren, kami sudah menyediakan sarana pendidikan bisnis yang berorientasi kepada pembentukan pondasi akidah, ahlak, karakter, mental dan jiwa kewirausahaan yang siap untuk bersaing dalam era globalisasi dan perubahan zaman.
Business Value
Paytren memberikan solusi kemudahan bagi seluruh kalangan masyarakat di dalam melakukan transaksi rutinnya, hanya melalui satu genggaman.
Segementasi pasar PayTren sangat luas, tanpa batas dan kami harapkan produk yang kami tawarkan dapat menjadi bagian dari gaya hidup masa kini yang bersifat jangka panjang.
Cashback & Reward
Sebagai sebuah perusahaan yang menjunjung tinggi nilai kebersamaan dan berbagi manfaat, kami memberikan cashback berjenjang dari setiap aktifitas transaksi yang dilakukan oleh pengguna dan komunitas di dalam satu jaringan.
Kami juga memberikan apresasi dan penghargaan kepada seluruh mitra yang berprestasi melalui reward yang menarik dan peluang bisnis yang kompetitif melalui sistem yang mudah untuk dijalankan.
Bisnis PayTren sangat sederhana, Pengguna dapat menceritakan fitur, manfaat dan keuntungan PayTren kepada siapapun, sebanyak mungkin dan kami akan memberikan penghargaan lebih dari setiap cerita yang berdampak positif bagi Perusahaan.
Unique Features
Kami menciptakan fitur dan layanan berbeda dengan yang lain, perubahan zaman yang menggiring pada era teknologi digital, telah menginspirasi PayTren terus berinovasi dan berevolusi dalam menciptakan :
- Tampilan fitur aplikasi yang mudah dan praktis digunakan;
- Terbuka terhadap afiliasi dengan model bisnis apapun;
- Konsep yang sederhana namun dapat berbagi manfat serta keuntungan melalui bisnis jejaring dan jaringan bisnis;
- Layanan pengaduan 24 jam.
Bermitra Bersama Treni
Bersama kembangkan komunitas Treni untuk kehidupan yang lebih baik. Treni akan senantiasa mendukung dan bekerjasama dengan anda dalam mencapai tujuan. Terlepas dari itu, anda-lah yang memiliki peranan penting dalam memulai bisnis bersama Treni.
Treni menawarkan beberapa bentuk kerjasama, antara lain sebagai User, Partner, Agency dan Loket.
Mitra Afiliasi
Berikut adalah afiliasi Treni:
Visi
Menjadi perusahaan penyedia layanan teknologi perantara transaksi terbaik di tingkat nasional melalui pemberdayaan manusia potensial
dan mandiri dengan konsep jejaring yang up to date sesuai perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat.
Misi
Mendorong masyarakat pengguna gadget, khususnya smartphone berbasis IOS dan Android, untuk meningkatkan fungsi
dari hanya sekedar alat berkomunikasi menjadi alat untuk bertransaksi dengan manfaat dan keuntungan
yang tidak akan didapatkan dari cara bertransaksi yang biasa.
Mewujudkan sistem layanan bagi seluruh pengguna gadget, khususnya telepon selular, untuk turut serta membantu pemerintah
dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkualitas pada sektor berbasis biaya transaksi (fee based income).
Kami meluncurkan produk yang sejalan dengan program pemerintah untuk membentuk
masyarakat tanpa uang tunai (cashless society).
Membentuk 1 (satu) miliar pengguna dengan konsep jejaring secara nasional ataupun internasional.
Team & Management
Yusuf Mansur (Owner & Founder)
Lahir di Jakarta, 19 Desember 1976 dan memperoleh gelar Sarjana dari Fakultas Hukum, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta. Jam’an Nurchotib Mansur atau lebih dikenal dengan Ustadz Yusuf Mansur adalah Komisaris Utama sekaligus Founder dan Pemilik dari PT. Veritra Sentosa Internasional atau Treni. Selain itu beliau tetap sebagai pedakwah dan Pimpinan Pondok Pesantren Daarul Qur’an, Bulak Santri, Cipondoh, Tangerang lebih lengkap tentang beliau bisa ditemukan di www.yusufmansur.com
Hari Prabowo, SE. (CEO & Co-Founder)
Lahir di Cimahi, 27 September 1967, saat ini menjabat Direktur Utama PT. Veritra Sentosa Internasional. Memperoleh gelar Sarjana Muda di bidang Teknologi Informasi, SekolahTinggi Informatika dan Ilmu Komputer, Bandung (1989) dan Sarjana Ekonomi, Universitas Langlang Buana, Bandung (2001), juga beberapa sertifikasi seperti Internal Auditor Certified for ISO 9001:2000, dll.
Pengalaman Kerja dan perjalanan karir antara lain: Konsultan & Programmer IT freelance (1987-1988), Programmer IT/GA PT Sansan Saudaratex Jaya (Textile & Garment Export) Bandung (1988-1992), Manager Export-Import CV Mita Enterprise (Garment Export) Bandung (1992-1995), Manager Export-Import/General Affair PT Asia Sport (Shoes Sport Export) Bandung (1995-2000), Manager General Affair PT Tiga Negeri Raya (Musical Instrument Manufacturer) Bandung (2000-2002), Manager Operasional PT Musik Merdu Cemerlang (Musical Instrument Distributor alat Musik di lebih 200 outlet seluruh Indonesia) Jakarta (2002-2004), Crown Director Level PT UFO (Direct Selling) (2001-2008), Unit Manager PT Commonwealth Life (2007-2010), Director Level PT Nutricircle World (Direct Selling) (2008-2010), Manager Marketing Klub198 (Payment Gateway) Bandung (2008-2010), Manager Marketing Gorgeous (Direct Selling) Jakarta (2010-2011), Senior Agency Manager PT. Equity Life Bandung (2011-2013), CEO PT Veritra Sentosa Internasional Bandung (2013 hingga sekarang)
Dr. Deddi Nordiawan (CFO)
Lahir di Lamongan, 18 Desember 1977, saat ini menjabat sebagai Direktur Akunting dan Keuangan PT Veritra Sentosa Internasional dan merangkap sebagai Direktur Wisata Hati Business School. Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi, Magister Manajemen dan Doktor Ilmu Administrasi Publik, Universitas Indonesia, Jakarta.
- Surat Izin Usaha Perdagangan Langsung
- Keanggotaan APLI
- Penyelenggara Sistem Elektronik
Pada 7 Agustus 2017 PayTren resmi menerima sertifikasi Syariah dari Dewan Syariah Nasional MUI yang diserahterimakan langsung oleh Prof. Dr. (H.C.) KH. Ma’ruf Amin kepada Ustadz Yusuf Mansur.
Jakarta - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ma'ruf Amin menyerahkan sertifikat syariah kepada perusahaan teknologi finansial Fintech PayTren yang dikembangkan Ustaz Yusuf Mansyur. Sertifikat ini diberikan setelah proses seleksi yang ketat.
"Hari ini tentu hari yang bersejarah, karena PayTren ini sudah lama. Memang sangat hati-hati dan sangat selektif, untuk tidak memberikan (sertifikat) sepanjang persyaratannya belum dipenuhi," ujar KH Ma'ruf dalam acara penyerahan sertifikat syariah PayTren di Royal Tulip Hotel, Jalan Pasir Angin, Gadog, Sukaraja, Bogor, Senin (7/8/2017).
Ma'ruf mengatakan proses penilaian tetap dilakukan ketat dan sesuai prosedur meskipun hubungan dirinya dengan Ustaz Yusuf Mansyur sangat dekat. Setiap persyaratan harus dipenuhi untuk mengeluarkan sertifikat.
"Walaupun saya sangat kenal Ustaz Yusuf Mansyur itu, dia itu baik. Tapi kalau persyaratan belum terpenuhi, itu kita harus menunggu. Tapi Alhamdulillah sekarang sudah keluar sertifikat syariah, yang namanya e-payment," ujar Ma'ruf Amin.
Sementara itu, menurut Ustaz Yusuf Mansyur, tidak mudah mendapatkan sertifikat syariah dari MUI. Setiap proses harus dilaluinya dengan tekun.
"Dari awal sudah ngomong, maaf nih ustaz, kalau tidak memenuhi persyaratan kita harus tutup. Bayangin coba kalau ditutup bagaimana ceritanya, saya bilang saya sami'na wa atho'na (mendengar dan menaati), kami minta diberesin dan alhamdulillah mereka semangat dan ini adalah hal-hal baru," ujar Ustaz Yusuf Mansyur dalam kesempatan yang sama.
Yusuf mengaku aplikasi pembayaran syariah ini merupakan yang pertama di Indonesia. Tidak hanya di tanah air, Fintech PayTren Syariah ini boleh jadi yang pertama di dunia.
"Perlu diketahui kami atas izin Allah adalah fintech syariah pertama di Indonesia, mungkin juga di dunia rasanya yang multi level fintech," imbuhnya.
(nvl/idh)
PAYTREN MENGANTONGI SURAT DARI OJK
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kendati sempat menuai polemik, PT Paytren Asset Management besutan Ustadz Yusuf Mansur telah mendapatkan restu dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Izin ini tertuang pada keputusan Dewan Komisioner OJK Nomor : KEP 49/D.04/2017 yang menjelaskan bahwa OJK telah menerbitkan izin usaha manajer investasi syariah kepada Paytren Asset Management.
"Alhamdulillah dengan izin Allah, izin Paytren Aset Manajemen sudah keluar hari ini 25 Oktober 2017," klaim Yusuf Mansur, kepada Kontan.co.id, Rabu (25/10). Selanjutnya, Yusuf Mansur berharap bisa mendapatkan izin bisnis uang elektronik Paytren Payment Gateway dari Bank Indonesia (BI).
OJK juga telah memberikan persetujuan atas susunan pemegang saham, susunan permodalan dan susunan pengurus Paytren Asset Management. Adapun susunan pemegang saham terdiri dari Jam'an Nurchotib Mansur, Hari Prabowo dan Deddi Nordiawan.
Sedangkan, susunan permodalan Paytren Asset Management terdiri dari modal dasar sebesar Rp 25 miliar dan modal disetor Rp 10 miliar.
Nah, untuk susutan pengurus manajer investasi syariah ini diantaranya Komisaris Utama Jam'an Nurchotib Mansur, Komisaris Irfan Syauqi Beik, Direktur Ayu Widuri, dan Direktur Sonny Afriansyah.
Paytren adalah perusahaan penyedia finasial berbasis syariah dan teknologi yang dibangun oleh Ustaz Yusuf Mansyur. Melalui aplikasi Paytren, anggota dapat melakukan berbagai transaksi berbasis internet seperti membayar tagihan, bayar listrik dan beli pulsa dengan mudah
BI Resmi Keluarkan Izin untuk E-Money Paytren Milik Yusuf Mansur
E-Money atau uang elektronik Paytren resmi diluncurkan pad 1 Juni 2018 setelah mendapatkan izin dari Bank Indonesia. Peluncuran dilakukan di Pesantren Daarul Qur'an, Tangerang, oleh pendirinya KH Yusuf Mansur dan dihadir sebelas menteri dan pejabat setara menteri.
TEMPO.CO, Tangerang - Layanan uang elektronik alias e-money Paytren besutan Yusuf Mansur resmi mendapat izin dari Bank Indonesia. Sebelumnya, layanan milik PT Veritra Sentosa Internasional (Treni) ini sempat terganjal perizinan selama setahun.
“Alhamdulillah, karya anak bangsa 100 persen ini sudah mendapatkan izin dari Bank Indonesia,” kata Yusuf Mansur di Pesantren Tahfidz Daarul Qur’an, Tangerang, Jumat, 1 Juni 2018.
Yusuf merintis layanan Paytren pada 2013. Perusahaan teknologi finansial atau fintech ini memiliki hampir 2,2 juta mitra yang tersebar di dalam negeri dan 35 negara lain.
Dengan layanan yang digagasnya itu, Yusuf menuturkan pengguna dapat melakukan banyak transaksi, seperti membayar pulsa telepon dan listrik. Bahkan, ujar dia, WNI pengguna layanan di Malaysia dan Hong Kong bisa membeli pulsa lewat Paytren serta bisa mengirim uang ke kampung halamannya.
Layanan Paytren ini sebelumnya sempat dihentikan Bank Indonesia selama setahun karena belum mendapat izin. Namun, Pada 22 Mei 2018, Bank Indonesia resmi mengeluarkan izin dengan nomor 20/307/DKSP/Srt/B perihal persetujuan izin sebagai penerbit uang elektronik server based.
Pemberian izin Paytren disambut baik oleh Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara. Kehadiran Paytren, kata Rudiantara, bisa meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia. “Sekarang inklusi keuangan di Indonesia hanya 36 persen,” ujar Rudiantara. “Jutaan orang Indonesia belum mendapatkan layanan perbankan."
Rudiantara menuturkan pemerintah menargetkan adanya kenaikan inklusi keuangan hingga 75 persen. Adapun saat ini cakupan operator seluler di Indonesia telah lebih dari 75 persen.
Menteri Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo juga menyambut gembira izin Paytren. “Pesantren ternyata bisa mengikuti perkembangan revolusi ekonomi digital 4.0,” ucap Eko.
Eko mengatakan Indonesia telah menjadi emerging country yang membanggakan dengan tumbuh di atas 5 persen. Sebab, ujar Eko, hanya ada tujuh negara di dunia yang tumbuh di atas 5 persen. “Pertumbuhan ekonomi itu selama ini didukung oleh pesantren. Saya berharap Paytren bisa memajukan desa dan bisa bekerja sama dengan 39 ribu badan usaha milik desa (BUMDes),” tutur Eko.
Paytren Raih The Best Sharia Payment Fintech
Anugerah Syariah Republika 2018. Komisaris Utama Mahaka Media Erick Thohir (tengah atas), Menpan RB Syafruddin (kempat kiri), Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro (tengah), Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) Sofyan Djalil (kelima kanan), Menteri Pariwisata Arief Yahya (keempat kanan) berfoto bersama seluruh pemenang Anugerah Syariah Republika (ASR) 2018 di Jakarta, Kamis (8/11).
Foto: Republika/ Wihdan
Paytren menjadi salah satu aplikasi dengan banyak rencana jangka panjang.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aplikasi teknologi pembayaran, Paytren memperoleh penghargaan The Best Sharia Payment Fintech dalam Anugerah Syariah Republika (ASR), Kamis (8/11) malam. Aplikasi besutan Ustaz Yusuf Mansur (UYM) itu terus berinovasi sehingga didapuk jadi aplikasi syariah terbaik.
Putri Yusuf Mansur, Wirda Mansur mewakili UYM menerima penghargaan di JW Marriot, Kuningan, Jakarta Selatan. "Penghargaan ini dipersembahkan untuk seluruh mitra Paytren, terima kasih kepada Republika yang selalu memberi dukungan pada Paytren," kata dia.
Paytren adalah aplikasi transaksi mobile untuk berbagai jenis pembayaran dan pembelian. Sistem Paytren dirancang dengan mengutamakan layanan kemudahan, keamanan dan kenyamanan untuk para penggunanya.
Saat ini Paytren dapat digunakan pada semua jenis smartphone yang berbasis Android dan iOS dan akan terus dikembangkan sesuai dengan kemajuan teknologi digital. "Harapannya untuk Paytren agar bisa lebih bermanfaat lagi bagi semua orang, targetnya semoga bisa digunakan di seluruh Indonesia dan dunia, insya Allah." kata dia.
Paytren menjadi salah satu aplikasi dengan banyak rencana jangka panjang. Seperti penerbitan e-money, pengembangan QR Code, membidik sektor pariwisata halal hingga melebarkan sayap dalam Paytren Asset Management.
Dapat Izin BI, PayTren Lakukan Aktivitas Transfer antar Bank Hingga Bayar Pakai QR Code
gomuslim.co.id – Baru-baru ini, PT Verita Sentosa Internasional (PayTren) resmi mendapatkan izin penyelenggaran transfer dana dari Bank Indonesia. Dengan adanya izin ini, PayTren dapat melakukan aktivitas sistem pembayaran seperti transfer dana hingga pembayaran skema QR Code (Quick Response Code).
Pemilik PayTren, Yusuf Mansur mengatakan izin dari BI ini akan memudahkan pengguna PayTren dalam melakukan transfer dana ke sesama PayTren dan ke perbankan. "Alhamdulillah, ini pelengkap e-Money yang ditunggu-tunggu. Terima kasih atas semua doa dan kerja kerasnya pagi, siang, sore, malam," ujarnya, Selasa (4/12/2018).
Nantinya, kata dia, izin dari BI ini akan memudahkan pengguna PayTren dalam melakukan transfer dana ke sesama PayTren dan ke perbankan. Ia memastikan setelah transfer dapat dilakukan antara pengguna PayTren, tidak lama lagi akan menyasar ke semua bank di dalam dan luar negeri.
Dalam lampiran tanda izin yang diterima, PayTren tercatat telah mendapatkan izin pada 3 Desember 2018. Dengan izin tersebut, Yusuf Mansur bercita-cita bisa menggunakan teknologi QR Code di masjid-masjid.
"Siap meng-QR-kan semua masjid dan mushala. Sistem sudah ready. Pekan depan kita kerja sama dengan Pemkot Tangerang, meng-QR-kan 1.200 masjid dan mushala," ungkapnya
Ia menambahkan saat ini pengguna PayTren telah mencapai 5,2 juta orang. Sebanyak 1,8 juta orang diklaim Yusuf Mansur sebagai pengguna setia.
"Kemarin sempat susah karena dibekukan izinnya sama BI. Per bulan nilai transaksi hanya Rp 350 miliar. Nah setelah izin turun jadi aktif semua. Jika mereka para pengguna PayTren spending money Rp 2 juta per bulan maka sebulan transaksi sudah Rp 11 triliun per bulan," tutup Yusuf Mansur.
Selain itu untuk mengembangkan bisnisnya, Yusuf Mansur tengah bersiap untuk bekerjasama dengan perusahaan-perusahaan di luar negeri seperti: Eropa, Inggris Raya, Southeast Asia, Afrika, Amerika dan Timur Tengah. Nantinya akan saling terhubung dengan seluruh dunia dengan payment seluruh dunia.
Untuk diketahui, PayTren adalah sebuah perangkat lunak berupa aplikasi yang digunakan untuk pembayaran dalam jaringan, seperti tagihan rutin, pembelian pulsa elektronik, dan tiket perjalanan. (njs/cnbc/alinea/foto:bisnispaytren)
Komentar
Posting Komentar